Gempa Bumi' Guncang Dlingo Bantul

Dlingo : KRjogja.com : Gempa bumi berkekuatan diatas 6,0 SR melanda Dusun Ngenep, Desa Terong, Kecamatan Dlingo, Bantul, Minggu (9/1). Beberapa warga nampak panik dan berhamburan seperti saat gempa bumi melanda Bantul lima tahun silam. Namun jangan salah, gempa bumi hebat ini bukanlah bencana alam yang sebenarnya. 

Ini hanyalah merupakan bagian dari simulasi penanganan korban gema bumi yang diselenggarakan pemerintah kecamatan setempat bekerjasama dengan Organization for Migration (IOM) dan Java Reconstruction Fund (JRF) serta PMI Bantul di Lapangan Ngenep, Terong, Dlingo, Bantul. Ketua Tim Siaga Bencana Desa Terong, Kemijohari Mulyono mengatakan, simulasi yang digelar merupakan implementasi dari pelatihan bersama kader tingkat desa dan dudun di wilayah Terong beberapa waktu lalu. Pelatihan yang digelar empat hari tersebut diikuti kader di tingkat desa dan perwakilan dusun masing-masing 30 orang.

"Sebelumnya ada palatihan tentang teori dan konsep penanganan ketika terjadi bencana dengan benar," jelas Kemijohari disela simulasi. Sementara itu, Capacity Building and Media Coordinator IOM, Diana Setiawati mengatakan, simulasi yang digelar merupakan program terkait dengan kesiapan desa menghadapi bencana alam. Desa Terong, kata Diana, merupakan satu dari 10 wilayah di DIY - Jawa Tengah yang diadakan program pengurangan risiko bencana. "Sebelum digelar simulasi, selama empat hari dilakukan pelatihan teori," jelas Diana.

Dalam simulasi kemarin, digambarkan tiba-tiba gempa bumi mengguncang Dusun Terong. Warga menghambur keluar rumah dan sejumlah tenaga medis langsung melakukan evakuasi. Baik korban luka berat dan ringan djadikan satu di Lapangan Ngenep. Dalam simulasi ini, diperagakan warga menangkap seorang pencuri yang ketahuan melakukan penjarahan di rumah-rumah penduduk.

0 Melu Omong:

Posting Komentar

Saksampunipun Maos Nyuwun dipon Unek-Unekken