Launching Wisata Alam Banyu Nibo Terong Dlingo Berlangsung Sangat Meriah


Dlingo : Mjlh burung.com: Bantul, seperti yang di beritakan media online majalahburungpas.com, sebelumnya pokdarwis Rejosari Terong Dlingo bantul akan di resmikan dan ternyata betul terlaksana, Bahkan tamu undangan Seperti Kepala Seksi Adat Dan Budaya, Drs Yoto mewaikili Kepala Dinas Kebudayaan DIY, Minggu, 25 Agustus, melaunching Desa Wisata Banyu Nibo yang terletak Rejosari, Terong Dlingo Bantul, tampak haru dalam melantik pengurus selain tampil sumringah serta meriah.

Wisata alam yang menawarkan keindahan air terjun di mana setiap air terjun memiliki 16 kedung itu diharapkan dapat mendongkrak kunjungan wisatawan di DIY. Selain diharapkan dapat menambah referensi wisata, dengan dibukanya obyek wisata alam Banyu Nibo, akan memperkuat predikat Yogyakarta sebagai kota wisata. Sehingga dari tahun ke tahun jumlah kunjungan wisatawan akan selalu meningkat.

Hadir dalam launching tersebut, selain jajaran pemerintah kabupaten Bantul juga beberapa anggota DPRD Bantul, Suratun, ketua Forum Desa Wisata DIY Kristya Bintara serta beberapa tokoh masyarakat. Dalam kesempatan tersebut, Yoto tidak hanya melaunching desa wisata, namun juga melantik dan menggukuhkan kelompok sadar wisata (pokdarwis) Rejosari, yang fdi lengkapi pembubuhan tanda tangan prasastinya.

Dengan penggukuhkan Pokdarwis, diharapkan wisata alam Banyu Nibo semakin di kenal masyarakat dan berdampak positif kepada umum dan masyarakat Rejosari Terong Dlingo. Ketua Pokdarwis Rejosari, Sagiyo mengatakan Rejosari yang memiliki potensi alam berupa air terjun sangat sayang bila tidak dimanfaatkan sebagai obyek wisata alam. Oleh karenanya pihaknya bertekad mengorbitkan wisata alam berupa air terjun dengan harapan dapat meningkatkan perekonomian warga khususnya Rejosari Terong.

Selain itu adanya wisata alam Banyu Nibo akan menambah predikat Yogyakarta sebagai kota wisata dan budaya. Karena selain menawarkan keindahan alamnya, Pokdarwia Rejosari juga menyuguhkan berbagai kesenian yang ada di wilayah Rejosari dan sekitarnya. Ditambahkannya, untuk dapat mencapai lokasi Banyu Nibo, Pokdarwis Rejosari telah membuka akses jalan yang mudah ditempuh pengunjung. Namun bagi yang menyukai uji adrenalin pengunjung dapat melewati jalur lama, yang merupakan jalan petani dalam mengarap ladangnya.

Meski baru dilaunching atau dibuka wisata alam Banyu Nibo sudah ramai dikunjungi wisatawan. Ratusan pengunjung dari berbagai kalangan, mulai dari anak-anak hingga orangtua, tampak berjubel ingin menikmati suasana alam di air terjun dan kedung Banyu Nibo. Selain dapat menikmati gemercik air terjun, di sini pengunjung dapat menikmati suasana alam yang asri serta nyaman. Launching Wisata alam Banyu Nibo juga ditampilkan kesenian, seperti jatilan, reog serta sholawatan. Sehingga masyarakat dapat menikmati wisata alam sekaligus menikmati kesenian tradisi.Dan suasana launching siang pun tampak sangat meriah. anjar

0 Melu Omong:

Posting Komentar

Saksampunipun Maos Nyuwun dipon Unek-Unekken