DPRD Bantul Usulkan Jembatan Gantung Sungai Oyo Dlingo

Dlingo : Harjo: Dewan Perwakilan Rakyat Daerah Kabupaten Bantul, Daerah Istimewa Yogyakarta mengusulkan pembangunan jembatan gantung di atas Sungai Oyo yang melintas di wilayah Kebosungu, Desa Dlingo sebagai akses warga untuk menyeberangi sungai itu.

“Kami pernah melakukan survei di lokasi, dan memang jembatan gantung sangat mendesak untuk direalisasikan, makanya kami usulkan ke pemerintah pusat,” kata Anggota Komisi C DPRD Bantul, Aslam Ridho.
Menurut dia, dalam survei pihaknya melihat langsung bagaimana mayoritas warga Kebosungu Desa Dlingo mempertaruhkan nyawa dengan menyeberang Sungai Oyo demi dapat menggarap lahan pertanian mereka yang berada di seberang sungai.

Oleh sebab itu, kata dia, pihaknya mengusulkan pembangunan jembatan gantung melalui program padat karya Kementerian Tenaga Kerja dan Transmigrasi (Kemenakertrans), yang kemudian telah ditindaklanjuti dengan survei lapangan sekitar sebulan lalu.

“Positif sudah diakomodir pada APBN 2014. Kalau tidak ada perubahan program tersebut akan dilaksanakan pada bulan Mei atau Juni tahun depan,” katanya.

Menurut dia, sambil menunggu proses realisasi pembangunan, saat ini warga di wilayah Kebosungu membangun jalan cor blok menuju calon jembatan gantung tersebut, saat ini proses pembangunan dan pelebaran jalan telah mencapai 70%.

“Hampir seluruh lahan warga Kebosungu di seberang sungai, kalau yang Kebosungu II ada sebagian, karena itu kami apreisasi rencana pembangunan jembatan gantung tersebut. jika jembatan gantung direalisasikan maka warga setempat akan memiliki jembatan gantung yang menghubungkan tempat tinggal mereka dengan Dusun Menggoran, Desa Bleberan, Kecamatan Playen, Kabupaten Gunungkidul, DIY.

0 Melu Omong:

Posting Komentar

Saksampunipun Maos Nyuwun dipon Unek-Unekken